Perlu kita ketahui bahwa setiap orang muslim sudah
seharusnya merindukan ramadhan.
Bulan ramadhan adalah bulan penuh berkah,jadi apakah kita
harus merindukan ramadhan?.
Ada sebuah hadits yang sudah sangat populer bagi kita.
“Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Syaban dan sampaikanlah kami ke
bulan Ramadhan”. ( HR. Thabrani dan Baihaqi). Kenapa kita merindukan bulan
ramadhan, karena pada bulan ramadhan terdapat berbagai macam keistimewaan yang
terdapat di dalamnya:
1. Derajat Taqwa
Qs. Al baqarah(2); 183
Ketika kita berpuasa, melatih kita untuk menjadi orang
yang bertaqwa. Karena dengan bertaqwa kita bisa menyelesaikan masalah-masalah
yang kita miliki.
Hidup kita penuh dengan berbagai macam masalah, tapi
Allah berkata jika seseorang bertaqwa maka Allah akan memberikan berbagai macam
kemudahan bagi nya, diantaranya :
Allah akan memberikan jalan keluar dari semua masalahnya
Allah akan mencukupkan keperluannya Allah akan memberikan ketenangan jiwa
baginya.
2. Bulan Pengampunan
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam bersabda:
“Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan karena iman &
mengharap pahala dari Allah, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.”
(Muttafaqun ‘alaihi)
3. Pahala yang Dilipatgandakan
Setiap amal anak Adam dilipatgandakan pahalanya, satu
kebaikan menjadi sepuluh kali lipat sampai tujuh ratus kali lipat, Allah
berfirman, Kecuali, puasa. Puasa itu untuk dan Akulah yang akan membalasnya. Ia
tinggalkan nafsu syahwat dan makannya semata-mata karena Aku. Orang yang
berpuasa mendapat dua kebahagiaan, ketika berbuka dan ketika berjumpa Rabbnya.
Bau mulut orang yang berpuasa disisi Allah lebih wangi daripada bau parfum
misik. (HR. Muslim).
4. PintuSurga Dibukakan dan Pintu Neraka Ditutup
Pada bulan ramadhan seluruh pintu surga dibuka dan pintu
neraka ditutup, karena pada bulan ramadhan sedikit saja amalan yang kita
lakukan maka pahalanya begitu besar.
Pada bulan ramadhan syaitan-syaitan diikat.
“Kalau datang bulan Ramadhan, maka terbuka seluruh pintu
surga, tertutup pintu neraka dan setan-setan dibelenggu” (HR. Baihaqi dan Ibnu
Khuzaimah)
Namun, jika syetan-syetan diikat mengapa pada bulan
ramadhan masih banyak orang-orang yang melakukan maksiat dsb,. Hal tersebut
dikarenakan saat di hari biasa kita sering sekali mengetuhankan hawa nafsu,
tanpa banyak berfikir panjang, melakukan dosa-dosa kecil, maupun dosa-dosa
besar. Sehingga pada bulan ramadhanpun kita lebih banyak menuruti hawa nafsu
kita, karena syetan itulah yang sudah melekat pada diri kita/yang berwujud pada
diri kita.
5. Terdapat Amalan-amalan yang Istimewa
Rasulullah SAW bersabda,
Rasulullah bersabda : “Setiap amal anak keturunan Adam
dilipat gandakan. Setiap satu kebaikan sepuluh lipat gandanya hingga tujuh
ratus kali lipat” (HR. Bukhari-Muslim)
6. Dicintai oleh Allah
Orang-orang yang berada dalam bulan ramadhan dicintai
oleh Allah.
Hadits qudsi : “Kalau Aku telah mencintai seseorang , Aku
menjadi pendengaran untuk telinganya, menjadi penglihatan untuyk matanya,
menjadi pegangan untuk tangannya, menjadi langkah untuk kakinya” (HR. Bukhari)
7. Do’a Kita Akan Diijabah
Orang yang sedang berpuasa maka doanya akan mudah
diijabah oleh Allah.
Firman Allah : “Tiga doa yang tidak ditolak oleh Allah,
orang berpuasa hingga berbuka, pemimpin yang adil dan doanya orang yang
teraniaya. Allah mengangkat doanya kea wan dan membukakan pintu-pintu langit.
Demi kebesaran-Ku engkau pasti Aku tolong meski tidak sekarang” (HR. Ahmad dan
Tirmidzi) Firman Allah : “Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya tentang Aku,
katakanlah bahwa Aku dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa
apabila ia berdoa, maka hendaklah mereka itu memenuhi segala perintah-Ku” (QS.
Al Baqarah : 186)
8. Lailatul Qadar
Allah menyatakan dalam firman-Nya : Pada malam itu turun
malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhan mereka mengatur segala
urusan. Malam itu adalah malam yang penuh dengan kemuliaan sampai terbit fajar”
(QS. Al Qodar : 4-5) Di sepuluh hari terakhir ini pula orang melaksanakan
I’tikaf dan berharap Lailatul Qodar datang menemui dirinya.
9. Kesehatan
Puasa Ramadan selama 1 bulan penuh maka akan memberikan
manfaat untuk kesehatan pencernaan kita semuanya. Kita ketahui bahwasannya
organ pencernaan kita juga sangat jarang untuk berhenti beraktifitas. Maka
dengan menunaikan ibadah puasa ramadan selama 30 hari ini akan membantu
mengistirahatkan organ pencernaan kita serta juga perut dari kelelahan bekerja
yang terus menerus dalam 11 bulan, dan juga membantu mengeluarkan sisa makanan
dari dalam tubuh, memperkuat badan kita juga yang akan berdampak kepada peningkatan
status kesehatan kita tentunya.
10. Pintu Khusus Ar-Royan
“Sesungguhnya di surga itu ada sebuah pintu yang disebut
Ar Royyaan yang akan dilewati oleh orang-orang yang berpuasa pada hari kiamat
nanti. Tidak diperbolehkan seseorang melewatinya selain mereka. Ketika
dipanggil, mereka akan segera bangkit dan masuk semuanya kemudian ditutup” (HR.
Bukhari).
11. Suasana Ramadhan
Saat bulan puasa, kita tentunya banyak bersilaturahmi
dengan sanak keluarga dan saudara. Kemudian pada momen puasa lebih berbeda dan
istimewa, momen saat-saat menunggu berbuka dan sahur bersama keluarga. Berbagi
makanan dengan tetangga, bersedekah dan berbuat amal lain yang membuat bulan
ramadhan berbeda dari bulan yang lainnya.
12. Perkataan Berat (Qaulan Tsaqilaa)
Di bulan Ramadhan ditekankan untuk melakukan shalat malam
dan tadarus Al Qur’an terutama pada sepertiga malam terakhir. Untuk semaraknya
syiar Ramadhan, diperbolehkan shalat malam di sepertiga malam yang pertama
dengan berjamaah di masjid yang popular disebut sebagai shalat Tarawih.
Orang-orang yang suka melakukan shalat malam wajahnya bakal memancarkan cahaya
kewibawaan. Allah juga menganugrahi qaulan tsaqilaa yaitu perkataan-perkataan
yang berbobot dan berwibawa. Ucapan-ucapannya selalu mengandung kebenaran dan
bernilai tinggi, jauh dari kesan mengobral kata-kata.
13. Zakat Fitrah
Setiap muslim wajib mengeluarkan zakat fitrah untuk
mensucikan jiwa. Demikian pula dengan harta yang telah terkumpul selama satu
tahun dan telah mencapai nishabnya, maka wajiblah dizakati. Harta dan jiwa yang
disucikan ini di akhirat nanti akan dapat menghindarkan diri dari api neraka.
Harta yang barokah akan mendatangkan ketenangan, kedamaian dan kesejahteraan.
Sebaliknya harta yang tidak barokah akan mengundang kekhawatiran dan ketidaktenangan
dalam hidup.
0 komentar:
Post a Comment